Dikisahkan seorang Manho seorang pelari marathon yang selalu berlari sebagai pengatur kecepatan untuk pelari lain ....
Berawal karena hanya tinggal dengan seorang adik dan Nenek nya yang saat itu hidup dengan sangat sederhana, pada saat acara di sekolah demi mendapatkan semangkuk Mie, Manho kecil ikut dalam Lomba lari utk mendapatkan Mie tersebut ... Perjuangan yang dimulai pada saat itu membuahkan hasil ...
Selama itu juga Manho berlari hanya utk mendapatkan uang demi membiayai adiknya ... (dimana ada cinta disitu ada pengorbanan :p) ...
Suatu hari team lari marathon Korea membutuhkan seorang pengatur kecepatan bagi atlit utamanya ... Manho saat itu sudah tidak berlari lagi ... tiba2 Datanglah tawaran kepada Manho ... Ia menyanggupi ... Kehidupan dalam pelatnas tidak semulus yang disangka ... Banyak intrik di dalamnya entah persaingan dalam team & beberapa perbedaan mengenai fasilitas ....
Dalam pelatnas juga ia berkenalan secara tidak sengaja dengan seorang atlit lompat galah yg sangat cantik dan juga terkenal ... (Note aktor pemeran utamanya dalam film ini, tidak seganteng di film Korea biasanya) ... Perkenalan tidak sengaja ini juga yang mungkin juga membantu untuk menemukan jati diri nya yg sesungguhnya ...
Ia sempat keluar dari pelatnas karena sempat ada perbedaan pendapat dengan si pelatih ... Saat keluar dari Pelatnas ia kembali ke Rumah tapi dari situ ia bertekad ingin membuktikan ia dapat lari hingga garis finish, bukan sekedar pengatur kecepatan ... Latihan ala kadarnya dengan dibantu temannya di mulai ...
Dalam kesempatan pertama event Marathon di Jeju, nasib baik belum berpihak padanya.. Pada saat km 30 cedera pada kakinya kambuh ...
Sementara keadaan di pelatnas membutuhkan seorang pengatur kecepatan dalam team Marathon utk Olimpiade di London ... Sang pelatih berisikeras memasukkan Manho ke dalam team ...
Singkat cerita berangkatlah Manho&team ke London ... (View nya keren :D) ... Briefing mengenai kondisi dan route pun dipelajari ... Sang pelatih pun mengingatkan tugas Manho hanya berlari smp pada km 30 ... Diluar sebagai pengatur kecepatan sebetulnya sang pelatih lebih mengkwatirkan kondisi Manho yg apabila lari lebih dari yg ditargetkan cedera nya akan berakibat fatal ....
Hari H pun datang, start sesuai dengan planning diawal ... Sampai pada km 30 dimulai lah detik2 menegangkan ... Di saat itu tugas nya telah selesai, di saat itu juga cedera nya mulai terasa, tetapi diluar dugaan dalam barisan penonton diluar lintasan ada adiknya memberi support ... Membuka payung merah dengan arti Manho harus berlari kencang kembali ... Ini merupakan simbol/ tanda yg dibuat antara Manho dan adiknya pada saat masih kecil, untuk memberi isyarat pada Manho saat berlari ... Dmna Manho harus berlari pelan atau lambat ...
Melihat adiknya serasa diingatkan akan masa kecil mereka kembali, semangat yg tadinya menurun pun bangkit kembali ... Cedera yg di alami pun diabaikan ... Dengan perjuangan yg tidak mudah dengan pikiran utk memenangkan kejuaraan yang tidak hanya utk adiknya tetapi untuk dirinya sendiri ... Berlari lah perlahan tetapi pasti, rasa sakit pada kaki diabaikan, hingga ia harus menusukkan kawat pada kaki agar sirkulasi Darah pada kaki lancar ...
Satu persatu pelari berhasil ia lewati, tak terasa mulai masuk dalam stadion Olimpiade disana bertemu dengan teman se team, semangat yang ada dalam dirinya adalah utk menyelesaikan marathon ... Hingga akhirnya ia bisa sampai finish hampir berbarengan dengan teman satu team si atlit utama... Pelatih sangat terpukau begitupun Manho sendiri karena akhirnya ia menyadari kekuatan pada dirinya yang sebenarnya .... Diakhir film ada tulisan Nothing is impossible ... & ada adegan dimana Manho utk Olimpiade berikutnya :) ...
Pelajaran dari nonton film ini ada beberapa Hal :
1. Lalukan sesuatu untuk apa yg kita suka, janganlah mencapai target utk kebanggaan orang lain tapi yg terpenting untuk diri sendiri (ini adegan saat si atlit lompat galah di olympiade, disitu digambarin gimana akhirnya ia bisa sampai berhasil)
2. Untuk mencapai hasil maksimal latihan terus menerus adalah keharusan ( ini mestinya berlaku di semua aspek kehidupan ya..)
3. Masa lalu yang buruk tidak ada artinya bila kita bisa bangkit utk berjuang ... (Perjuangan adiknya Manho & ia sendiri)
4. Luka atau sakit hati hanya bisa disembuhkan oleh orang tersebut dan mau berdamai dengan diri sendiri (ada miss com antara Manho & adiknya)
5. Ketulusan, kejujuran adalah Hal yang berarti & terpenting
Sekian review yg saya petik dalam film yg sy tonton sabtu kemarin @netttv ...
Hidup memang harus selalu berjuang tetapi cara nya bagaimana kita yg harus mencari tahu tanpa patah semangat .. Keep Fight!! (Menyemangati diri sendiri :D)
Link trailer kalau mau lihat : http://youtu.be/cOad9nOMO24
0 komentar on "Pacemaker"
Posting Komentar