Ftv

Ftv malam ini lucu aja si,

Haha SARA si, tetapi kenyataan seperti itu banyak terjadi ... Dengan setting budaya Jawa lagi ... 😱

24 Jam

Sudah beberapa tahun ini, kenapa 24 jam sehari serasa kurang ya?

Baca buku time management udah, browsing tips mengatur waktu udah,

Coba di praktekkan jg sudah... kenapa berasa kurang terus...

Manusia dikasih waktu sehari 2x24 jam sepertinya tetap akan kurang ...

Sampai ada anak dikantor namanya Cindy, nyeletuk "Ibu, Tuhan itu kasih waktu sehari 24 jam itu pasti sudah yang terbaik, 8 jam untuk istirahat, 8 jam untuk bekerja dan 8 jam untuk perjalanan & bersosial"

"Hm gitu ya?" Speechless denger nya, abis itu dia lanjutin "Ibu, kalau dari salah situ ada yang kurang atau lebih pasti hidup kita gak seimbang"

Ok, obrolan selesai, tapi tetep masih mikir jalan keluar menyeimbangkan hidup 😁

Tulisan ini bukan berkeluh kesah, hanya lagi berpikir apakah yang setiap hari dilakukan sudah baik adanya? Berguna untuk orang lain? Ataukah hanya sebagai pengisi waktu?

What do you think?

Sakit P.E.R.U.T

Sudah hampir dua hari,

Tapi kok ya gak hilang2 mulesnya

Salah makan apa masuk angin ini?

Sampe lemes...

Bersyukur masih diingatkan lain kali makan jangan asal makan :p

Forgive and God's at your side

St. Paulus ditahan, didera dan dipenjarakan. Ia dibebaskan oleh Tuhan. Iman dan kesetiaannya yang teguh mempengaruhi iman para penjaga di penjara. Iman yang kuat dan suka memaafkan akan menjadi sebuah tanda bahwa kita sungguh sudah menemukan Allah. Dan lagi, kesaksian tersebut akan mendorong dan mengantar orang lain kepada Tuhan.

Bacaan dari Kisah Para Rasul (16:22-34)

  

"Percayalah kepada Tuhan Yesus Kristus, dan engkau akan selamat, engkau dan sisi rumahmu."

Bacaan hari ini mengingatkan betapa pentingnya memaafkan ... Ah setelah membaca dapatlah satu kesimpulan ternyata sy belum cukup dekat dengan Allah, karena terkadang masih begitu susahnya memaafkan :(

Bacaan kedua menguatkan dengan menjadi pengikut Kristus diharapkan dapat membawa keselamatan untuk seisi rumah ... Amin o:)

tiba-tiba datang

Tiba-tiba datang hal mengganggu dalam pikiran,
dan saat itu juga takut untuk menghadapinya
tidak berharap untuk jadi nyata... tapi entah kenapa ada perasaan takut ya...

Ah apakah terlalu tinggi hati untuk mengakuinya?
ataukah takut tersakiti?

Time will answer which  the right one :)